Memori adalah bagian dari komputer tempat program – program dan data – data disimpan. Istilah store atau storage untuk memori, meskipun kata storage sering digunakan untuk menunjuk ke penyimpanan disket. Memori merupakan Tempat informasi, dibaca dan ditulis.
Memori terdiri dari 2 macam, yaitu:
• Memori internal adalah memori yang dapat diakses langsung oleh prosesor. Contohnya register yang terdapat di dalam prosesor, cache memori dan memori utama berada di luar prosesor.
• Memori eksternal adalah memori yang diakses prosesor melalui piranti I/O. contohnya disket dan hardisk.
Sifat Sel Memori
• Sel memori memiliki dua keadaan stabil (atau semi-stabil), yang dapat digunakan untuk merepresentasikan bilangan biner 1 atau 0.
• Sel memori mempunyai kemampuan untuk ditulisi (sedikitnya satu kali).
• Sel memori mempunyai kemampuan untuk dibaca.
Lokasi Memori
• Register
• berada di dalam chip prosesor
• Diakses langsung oleh prosesor dalam menjalankan operasinya.
• Register digunakan sebagai memori sementara dalam perhitungan maupun pengolahan data dalam prosesor
• Memori internal
• Berada diluar chip prosesor
• Mengaksesannya langsung oleh prosesor.
• Dibedakan menjadi memori utama dan cache memori
• Memori eksternal
• Diakses oleh prosesor melalui piranti I/O
• Dapat berupa disk maupun pita.
Kapasitas Memori, yaitu diantaranya sebagai berikut:
• Kapasitas memori internal maupun eksternal biasanya dinyatakan dalam mentuk byte (1 byte = 8 bit) atau word.
• Panjang word umumnya 8, 16, 32 bit.
• Memori eksternal biasanya lebih besar kapasitasnya daripada memori internal, hal ini disebabkan karena teknologi dan sifat penggunaannya yang berbeda
Konsep Satuan Transfer
• Word, merupakan satuan “alami” organisasi memori. Ukuran word biasanya sama dengan jumlah bit yang digunakan untuk representasi bilangan dan panjang instruksi.
• Addressable units, pada sejumlah sistem, adressable units adalah word. Namun terdapat sistem dengan pengalamatan pada tingkatan byte. Pada semua kasus hubungan antara panjang A suatu alamat dan jumlah N adressable unit adalah 2A =N.
• Unit of tranfer, adalah jumlah bit yang dibaca atau dituliskan ke dalam memori pada suatu saat. Pada memori eksternal, tranfer data biasanya lebih besar dari suatu word, yang disebut dengan block.
Metode Aksester terdiri dari beberapa macam, yaitu:
• Sequential access
• Memori diorganisasi menjadi unit – unit data yang disebut record.
• Akses harus dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik.
• Informasi pengalamatan yang disimpan dipakai untuk memisahkan record – record dan untuk membantu proses pencarian.
• Terdapat shared read/write mechanism untuk penulisan/pembacaan memorinya.
• Pita magnetik merupakan memori yang menggunakan metode sequential access.
• Direct access
• Sama sequential access terdapat shared read/write mechanism.
• Setiap blok dan record memiliki alamat unik berdasarkan lokasi fisiknya.
• Akses dilakukan langsung pada alamat memori.
• Disk adalah memori direct access
• Random access
• Setiap lokasi memori dipilih secara random dan diakses serta dialamati secara langsung.
• Contohnya adalah memori utama
• Associative access
• Jenis random akses yang memungkinkan pembandingan lokasi bit yang diinginkan untuk pencocokan.
• Data dicari berdasarkan isinya bukan alamatnya dalam memori.
• Contoh memori ini adalah cache memori
Hubungan harga, kapasitas dan waktu akses
• Semakin kecil waktu akses, semakin besar harga per bitnya
• Semakin besar kapasitas, semakin kecil harga per bitnya
• Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu aksesnya
Masalahnya adalah bila Kapasitas memori yang besar karena harga per bit yang murah namun hal itu dibatasi oleh teknologi dalam memperoleh waktu akses yang cepat.
Satuan Memori
• Satuan pokok memori adalah digit biner, yang disebut bit.
• Bit dapat berisi sebuah angka 0 atau 1.
• Memori juga dinyatakan dalam byte
• 1 byte = 8 bit
• Kumpulan byte dinyatakan dalam word.
• Panjang word yang umum adalah 8, 16, dan 32 bit.
ROM
• Read Only Memory
• Sangat berbeda dengan RAM
• Data Permanen, tidak bisa diubah
• Keuntungannya untuk data yang permanen
• Kerugiaannya apabila ada kesalahan data atau adanya perubahan data sehingga perlu penyisipan – penyisipan
PROM
• Programmable ROM
• non-volatile
• Tiga macam jenis
• EPROM
• EEPROM
• flash memory
EEPROM
• electrically erasable programmable read only memory
• memori yang dapat ditulisi kapan saja tanpa menghapus isi sebelumnya.
• EEPROM menggabungkan kelebihan non-volatile dengan fleksibilitas dapat di-update
Tidak ada komentar:
Posting Komentar